UMAT
MUHAMMAD SAW
Seperti apakah gambaran umat Muhammad Saw itu ? Benarkah
kita layak disebut sebagai umat muhammad? Apa saja ciri-ciri dari umat Muhammad
Saw? Bukankah Islam nantinya akan terpecah belah menjadi 73 golongan ? Termasuk
golongan yang manakah kita ?Apa sebenarnya peran umat Islam dalam kehidupan ini
?
Istilah
umat didefenisikan sebagai:
"Sekelompok orang yang terikat secara bersamaan
dengan kesamaan aqidah."
Selanjutnya,
istilah umat tidak untuk orang-orang yang mempunyai kesamaan ras atau warna
kulit; umat hanya untuk orang-orang yang dipersatukan dengan aqidah dan jalan
hidup mereka saja. Istilah ini tidak cocok jika didefenisikan sebagai
"negara", karena sebuah negara adalah sekelompok besar orang-orang
yang tinggal pada sebuah daerah atau wilayah tertentu. (sebuah umat bisa eksis
tanpa hidup di sebuah negara).
Allah
swt. telah mengkategorikan manusia menjadi 2 kelompok:
1.
Al-Umatul-Islaamiyah
(Umat Islam)
2.
Al-Umatul-Kafiraah
(Ummat yang tidak beriman)
Lebih
lanjut, hanya ada dua camp (kelompok) ; setiap orang (tidak kecuali) apakah
seorang Muslim atau Kafir. Yahudi, Nasrani, Sikh, Hindu, Budha semuanya adalah
al-Umatul-Kafirah; dengan kata lain, mereka semua tidak beriman kepada Allah.
Allah
swt. berfirman:
"Dia-lah yang menciptakan kamu maka diantara kamu
ada yang kafir dan diantaramu ada yang mukmin. Dan Allah Maha Melihat apa yang
kamu kerjakan." (QS at Thaghaabun, 64: 2)
Sebagai
tambahan, umat Islam terpecah menjadi dua:
1.
Umatu Muhammad (Umat
Muhammad, atau Ahmad - juga dikenal sebagai al-Firqatun Najiyah, atau golongan
yang selamat).
2.
Umatu Ahlul Qiblah
(Umat Qiblah, dari tujuh puluh dua golongan yang menyimpang - juga dikenal
sebagai al-Firqatul Haarikah,)
Tujuh
puluh dua golongan dari umat Islam akan masuk neraka (tidak selamanya, masanya
hanya Allah yang mengetahui), dan satu golongan akan masuk surga. Dengan
konsekuensi jika mereka ingin selamat dari api neraka, maka mereka harus
mencari pengetahuan tentang golongan yang selamat dan mempelajari serta
mengamalkan karateristik mereka.
Peranan Umat
Peran
umat Islam adalah menerapkan hujjah (menjadi saksi) untuk orang-orang, jadi
bahwa mereka bisa tidak ada keringanan - atas orang-orang yang tidak beriman -
pada hari pengadilan nanti pada saat mereka bertemu dengan Tuhan mereka yang
sesungguhnya. Ini hanya bisa terpenuhi dengan iqaamatud dien, atau menerapkan dien Allah
(yaitu syari'ah) - bukan dien Kuffar, seperti demokrasi atau kebebasan. Allah
swt. berfirman:
"Dia
telah mensyari'atkan bagi kamu tentang agama apa yang telah diwasiatkan-Nya
kepada Nuh dan apa yang telah Kami wahyukan kepadamu dan apa yang telah Kami
wasiatkan kepada Ibrahim, Musa dan Isa yaitu: Tegakkanlah agama dan janganlah
kamu berpecah belah tentangnya. Amat berat bagi orang-orang musyrik agama yang
kamu seru mereka kepadanya. Allah menarik kepada agama itu orang yang
dikehendaki-Nya dan memberi petunjuk kepada (agama)-Nya orang yang kembali
(kepada-Nya)." (QS Asy Syura 42: 13)
Atribut
atau karateristik dari umat Muhammad saw.
Allah
swt. Berfirman :
"Muhammad
itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras
terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka. Kamu lihat
mereka ruku' dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya, tanda-tanda
mereka tampak pada muka mereka dari bekas sujud. Demikianlah sifat-sifat mereka
dalam Taurat dan sifat-sifat mereka dalam Injil, yaitu seperti tanaman yang
mengeluarkan tunasnya maka tunas itu menjadikan tanaman itu kuat lalu menjadi
besarlah dia dan tegak lurus di atas pokoknya; tanaman itu menyenangkan hati
penanam-penanamnya karena Allah hendak menjengkelkan hati orang-orang kafir
(dengan kekuatan orang-orang mukmin). Allah menjanjikan kepada orang-orang yang
beriman dan mengerjakan amal yang saleh di antara mereka ampunan dan pahala
yang besar." (QS Al Fath 48: 29)
Pada
ayat di atas, Allah swt. berfirman menginformasikan kepada kita tetang atribut
dan kualitas Muhammad dan "Orang-orang yang bersama mereka" - yang
menunjuk para Shahabat dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan tepat.
Atribut ini adalah:
1.
Asyidda'u
'alal Kuffar
Seseorang
tidaklah menjadi bagian dari umat Muhammad kecuali dia "memerangi
Kuffar". Selanjutnya, tindakan ini harus disalurkan secara wajar (sesuai
syar'i). Akronim (singkatan) KSK bisa membantu kita untuk mengingat sikap kita,
yakni : K-Kerjasama, kita bisa bekerjasama dengan orang kafir pada saat kita di
bawah perjanjian (damai) dengan mereka, S-Sabar, pada saat kita berbicara
tentang dien (Islam) kepada mereka (berdakwah) dan K-Kasar (keras) pada saat
kita memerangi mereka di medan jihad.
2.
Ruhamaa'u
bainahum
Sesuatu
hal yang tidak mungkin bagi seseorang yang menjadi umat Muhammad kecuali dia
menunjukkan kasih sayang dan kemurahan hati kepada sesesama orang Mukmin,
walaupun jika mereka (orang muslim yang taat) disebut orang gila, ekstrimis,
teroris, penyebar kebencian atau fundamentalis. Kemurahan hati ini adalah
manifestasi dari:
-
Al-Ukhuwah (Persaudaraan)
-
Al Muwaalaat (Persekutuan)
-
At Ta'aatuf (Kebaikan)
Pada
saat ini, adalah sebuah kondisi yang sangat menyedihkan apabila kita melihat
betapa banyak orang-orang dari Ahlul Qiblah yang bingung dari poin ini dan juga
melakukan hal-hal yang benar-benar terbalik. Sepertinya mereka lebih suka
membenci kaum Muslimin yang sungguh-sungguh berjuang di jalan Allah serta
bersekutu dengan orang-orang yang tidak beriman. (Dengan demikian, mereka tidak
bisa menjadi umat Muhammad!)
3.
Taraahum
rukka'an sujjudan
Umat
Muhammad adalah sebuah Umat yang patuh yang selalu ruku' dan sujud yaitu
menyembah Allah. Mereka bukanlah orang-orang sekuler. Mereka tidak menyembah Allah
hanya dalam masjid saja atau pada saat Ramadhan saja, tetapi mereka menyembah
Allah dua puluh empat jam dalam sehari - bahkan tidur mereka adalah 'ibaadah.
4.
Yabtaghuna
fadlan minallahi wa-ridwaana
Mereka
mencari "Ridha Allah". Umat Muhammad tidak mencari pujian, simpatik,
kehormatan atau ridha dari manusia. Mereka hanya mencari kepuasan dan keridhoan
Allah Swt. Dengan konsekuensi, mereka akan memerangi dan mendominasi atas
sekutu-sekutu setan. Mereka akan menaungi segalanya, dan Allah menjaga apa yang
ada dalam hati mereka.
Kesimpulan
Jika
kita ingin menjadi Umat Muhammad (golongan yang selamat) kita karus mempunyai
aqidah yang sama sebagaimana Rasulullah saw. yang mempunyai empat atribut atau
karakter yang telah di jelaskan di atas. Tidaklah cukup hanya dengan mempunyai
aqidah yang benar tetapi tidak mempunyai atribut-atribut ini-kita harus
mempunyai aqidah yang benar juga atribut umat Muhammad secara bersamaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar